Selasa, 14 Februari 2012

KECAMATAN SEPATAN


 

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
      Puji syukur kehadiran Allah SWT dan junjungan kita Rasullullah Muhammad  SAW atas karunia dan rahmat yang telah diberikan kepada kami. Sehingga Srikpsi Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Tangerang tahun 2011 dapat diselesaikan. Keberhasilan kami dalam melaksanakan dan menyelesaikan penelitian ini semata-mata adalah Rahmat Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
      Laporan ini menyangkup seluruh program kegiatan yang telah melewati masa observarsi, konsultasi , bimbingan , dan kerjasama dengan warga , teman se-Unit, DPL,  dan semua pihak yang ikut mendukung saat melakukan penelitian di Kec. Sepatan.
      Untuk itu kami menyadari bahwa telah banyak pihak yang telah memberikan bantuan dorongan, motivasi, arahan dan data yang diperlukan selama melaksanakan penelitian. Mulai saat peninjauan, penempatan, dan pelaksanaan hingga saat penarikan dari lokasi penelitian, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.  Allah SWT yang telah memberikan hidayah dan petunjuk-Nya dalam setiap langkah kami.
2.  Orang tua,Istri dan anak kami yang telah memberikan banyak doa, nasehat dan bantuan materi maupun moril selama ini.
3.  Bapak selaku ketua Sekolah Tinggi Manajemen IMMI yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan.
4.  Bapak selaku Dosen pendamping lapangan yang telah meluangkan waktu untuk  memberikan bimbingan dan nasehat.
5.  Ibu Dra. HJ. NURUL HAYATI MSi Camat Sepatan serta semua stap  kecamatan sepatan yang dengan tulus dan ikhlas memberikan masukan-masukan dan dorongan yang bermanfaat sehingga kegiatan KKL bisa berjalan dengan baik.
6.  Ibu-ibu PKK di kecamatan sepatan
7.  Serta semua pihak yang tidak dapat kami sebut satu persatu baik langsung maupun tidak langsung yang telah ikut membantu dan mensukseskan kegiatan skrpsi di kecamatan sepatan.
      Akhirnya laporan ini kami buat agar dapat bermanfaat bagi semua pihak dan khususnya bagi penulisan sendiri. Harapan kami semoga sesuatu yang telah dilaksanakan dapat dimanfaatkan secara optimal serta mendapatkan hikmah yang berharga dari apa yang dirasakan selama pelaksanaan kegiatan penelitian Sekolah Tinggi Manajemen IMMI.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
DAFTAR ISI
K


A.Visi dan Misi Kecamatan Sepatan
      Visi merupakan suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh Instansi Pemerintah. Dengan mengacu pada batasan tersebut serta pertimbangan kondisi objektif seluruh Sumber daya dan komitmen untuk meraih masa depan yang lebih baik, maka VISI PEMERINTAH KECAMATAN SEPATAN :
“ Terwujudnya Masyarakat Kecamatan Sepatan yang Sejahtera, Mandiri, berwawasan wira usaha, dan berorintasi agribisnis”
Untuk mewujudkan Visi tersebut, maka Pemerintah Kecamatan Sepatan menjabarkannya  ke dalam MISI sebagai berikut :

1.  Mewujudkan SDM Masyarakat Sepatan yang memiliki sumber daya manusia (SDM) yang memadai;
2.  Mewujudkan masyarakat Sepatan yang cinta damai serta sadar hukum;
3.  Mewujudkan lapangan usaha bagi masyarakat Sepatan;
4.  Mewujudkan sarana perekonomian, transportasi, kesehatan, pendidikan, olahraga dan keagamaan;
5.  Mewujudkan masyarakat Sepatan yang mandiri, produktif dan professional;
6.  Mewujudkan masyarakat Sepatan dengan memanfaatkan agribisnis melalui produksi pertanian dan peternakan.

      Nilai-nilai yang terkandung dalam visi dan misi dapat di identifikasikan sebagai berikut :

a.  Sejahtera
Dengan potensi alam yang dimiliki masyarakat Sepatan mampu mewujudkan masyarakat yang sejahtera;
b.  Mandiri
Masyarakat Sepatan memiliki jiwa mandiri akan sangat menentukan bagi keberhasilan meningkatan kesejahteraan;
c.  Wira Usaha
Masyarakat Sepatan yang memiliki jiwa wira usaha akan sangat menentukan bagi keberhasilan meningkatkan kesejahteraan;
d.  Berorientasi Agribisnis
Masyarakat Sepatan memiliki potensi alam untuk dikembangkan menjadi komoditas olahan yang bernilai dan dapat memenuhi kebutuhan pasar.

B. Letak Geografis dan Potensi
Kecamatan Sepatan secara Geografis terletak dibagian utara Kabupaten Tangerang pada Koordinat 106 º 20´ - 106 º 43´ Bujur Timur dan 6 º 00 -6 º 20´ Lintang Selatan.
Kecamatan Sepatan adalah termasuk salah satu daerah Pembangunan Pertanian yang harus dikembangkan di wilayah Kabupaten Tangerang.
Batas-batas Administratif Kecamatan Sepatan adalah sebagai berikut :
  • Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Pakuhaji dan Sukadiri
  • Sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Tangerang dan Suka Mulya
  • Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Rajeg dan Mauk
  • Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sepatan Timur
Jarak dari Ibu Kota Kabupaten Tangerang di Tigaraksa  ± 45 Km yang dihubungkan Jalan Negara, Provinsi, dan Kabupaten.
Kecamatan Sepatan Mempunyai Luas Wilayah 18.175,8 Km (1.817,58 Ha) terdiri dari 7 Desa dan 1 Kelurahan dengan Jumlah Penduduk berdasarkan Statistik Tahun 2006 adalah 72.515 Jiwa dengan perincian 34.968  Jiwa Perempuan, 37.547Jiwa Laki-laki.

Potensi Pengembangan Perekonomian yang berbasis masyarakat antara lain:
  1. Pertanian 17.37 %
  2. Perdagangan 36.50 %
  3. Industri 29.37 %
  4. Usaha Lain 17.62 %

Wilayah Kecamatan Sepatan Tahun 2007 terpecah dengan Pembentukan Kecamatan Baru yaitu Sepatan Timur, dengan pembagian Wilayah masing-masing 1 (satu) Kelurahan dan 7 (tujuh) Desa. Adapun Desa / Kelurahan yang masuk Kecamatan Sepatan adalah Kelurahan Sepatan, Desa Karet, Mekar Jaya, Pondok Jaya, Pisangan Jaya, Sarakan, Kayu Bongkok, dan Kayu Agung                                                                                                                        
Potensi wilayah Desa /Kelurahan dalam Pembangunan Perekonomian Masyarakat adalah sebagai berikut  :
  1. Kelurahan Sepatan Potensi Perdagangan dan Pemukiman
  2. Desa Karet Potensi Industri dan Pergudangan
  3. Desa Mekar Jaya Potensi Industri, Pergudangan, dan Pertanian
  4. Desa Pondok Jaya Potensi Home Industri, Perdagangan, dan Pertanian
  5. Desa Pisangan Jaya Potensi Pemukiman, Home Industri dan Pertanian
  6. Desa Sarakan Potensi Perdagangan dan Pertanian
  7. Desa Kayu Bongkok Potensi Pertanian dan Perdagangan
  8. Desa Kayu Agung Potensi Pertanian dan Perdagangan









KEADAAN UMUM SEPATAN

1. Luas Wilayah Kecamatan Sepatan : 1.817,58 Ha
2. Batas – batas wilayah :
    - Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Pakuhaji dan Sukadiri
    - Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sepatan Timur
    - Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Rajeg dan Mauk
    - Sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Tangerang dan Pasar Kemis
3. Jumlah Kelurahan                       : 1             Kelurahan
3. Jumlah Desa                            : 7             Desa
4. Jumlah Dusun                           : 34            Dusun
5. Jumlah RW / RT                         : 42 Rw    220  Rt
6. Jumlah Pegawai Negeri Sipil            : 160          Orang
7. TNI                                    :     50       Orang
8. POLRI                                  : 43            Orang
9. Anggota DPRD                           : 3             Orang

1    Kependudukan
1.  jumlah Penduduk                              : 81.309 Jiwa
Terdidri atas  :
Laki – laki                                  : 40.890 Jiwa
Perempuan                                    : 40.419 Jiwa
      2.  Jumlah Kepala Keluarga                      : 20.684 KK

      3   Klasifikasi Penduduk berdasarkan kelompok umur    :
a.  Umur  0 – 4       tahun                   = 3096      Jiwa
b.  Umur 5 – 9             tahun             = 2698      Jiwa
c.  Umur 10 – 14     tahun                   = 2807      Jiwa
d.  Umur  15 – 19     tahun                   = 2560       Jiwa
e.  Umur 20 – 24     tahun                   = 2590       Jiwa
f.  Umur 25 – 29     tahun                   = 2706       Jiwa
g.  Umur 30 – 34     tahun                   = 2994       Jiwa
h.  Umur 35 – 39     tahun                   = 2761       Jiwa
i.  Umur  40 – 44     tahun                   = 2489       Jiwa
j.  Umur  45 – 49     tahun                   = 2360       Jiwa
k.  Umur  50 – 54     tahun                   = 2160       Jiwa
l.  Umur  55 – 59     tahun                   = 1932       Jiwa
m.  Umur 60 tahun ke atas                    = 2405       Jiwa



      4. Status Kewarganegaraan     :
§  Warga Negara Indonesia (WNI) Asli              
Laki – laki                               = 38.761  Jiwa
Perempuan                                 = 38.137  Jiwa 
§  Warga Negara Indonesia (WNI) Keturunan    =  3.318   Jiwa
·         Warga Negara Asing (WNA)                  =       53  Jiwa   



II.   Pendidikan
      1. Klasifikasi Penduduk berdasarkan Pendidikan  :
          a. Sarjana Lengkap / S 1                    =      47 Jiwa
          b. Sarjana Muda / Akademik                  =      36 Jiwa
          c. SLTA                                     =  3000 Jiwa
          d. SLTP                                     =  4000 Jiwa
          e. SD                                       =  6000 Jiwa
          f. TK                                       =    400 Jiwa
          g. Drop Out SD                              =      60 Jiwa
          h. Buta Huruf                               =    300 Jiwa

2. Sarana Pendidikan Umum           :

NO

PENDIDIKAN
GURU
MURID
1
SLTA                           =      8
=  160
=  400
2
SLTP                           =      9
=  150
=  320
3
SD                               =     19
=  120
=  240
4
TK                               =     11
=     65
=    35
5
SLB                             =     -
=      -
=     -

      3. Sarana Pendidikan Agama          :

NO

PENDIDIKAN
GURU
MURID
1
ALIYAH                                        =     5
=  75
= 400
2
TSANAWIYAH                   =     4
=  60
= 320
3
IBTIDAIYAH                       =     -
=  12
= 240
4
DINIYAH                            =     -
=    7
=   25
5
PONDOK PESANTREN    =    25
=
=
6
PESANTREN                     =    4
=
=




  

      4. Pendidikan Non Formal            :
a.  Kursus Menjahit                           =   1   Buah
b.  Kursus Mengetik                           =   5   Buah
c.  Kursus Bahasa                             =   2   Buah
d.  Salon Kecantikan                          =   7   Buah
e.  Pendingin                                 =   2   Buah
f.  Montir                                    =   1   Buah

      5. Pembinaan Kesejahteraan Keluarga / PKK :
          a. Pokja PKK                                =   4     Orang
          b. Kader PKK                                =  157  Orang
          c. Anggota PKK aktif                              =  367  Orang
          d. Anggota PKK pasif                              =      -   Orang

III.  Kesehatan dan Keluarga Berencana ( KES / KB )
      1. Kesehatan            :
          a. Tenaga Medis     :
            - Dokter Umum                             =    5  Orang
            - Dokter Gigi                             =    1  Orang
            - Dokter Spesialis                        =     -  Orang
            - Bidan                                   =  17  Orang
            - Perawat                                 =    6  Orang
            - Dukun Beranak                           =  17  Orang
     - Bidan Desa                              =    8  Orang
  b. PUSKESMAS                                 =    1     Unit
  c. Pos Kesehatan Masyarakat                  =    2     Unit
  d. Apotik                                    =    1     Unit
  e. Toko Obat                                 =    4     Unit
  f. Rumah Sakit                               =    1     Unit
  g. Kader :
     - Kader Kesehata (UPKMD)                  =    -   Orang
     - Kader Gizi (UPGK)                       =  24  Orang
2. Keluarga Berencana (KB)          :
          a. Jumlah Pasangan usia subur (PUS)         =  15585 Orang
          b. Jumlah Peserta KB aktif                  =  7810   Orang
          c. Jumlah KB Lestari                        =  1171   Orang
          d. Jumlah KB baru                           =  4686   Orang
          e. CU / PUS                                 =  50.11  %
          f. Tenaga PLKB                              =  1      Orang
          g. Target Akseftor KB tahun ini             =  634    Orang
          h. Realisasi KB sampai dengan bulan ini     =  441    Orang    

3. Alat Kontrasepsi yang digunakan        :
          - IUD                                       =  29
          - Kondom                                    =  16
          - Oral Pil                                  =  304
          - Suntikan                                  =  78
          - NKKB / Implan                             =  14



IV.   Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan
      1. Pertanian      :
          a. Luas Areal                         = 1766 ha
          b. Luas Areal Sawah Tadah Hujan       = 1216 ha
          c. Luas Areal Palawija                =  -   ha
          d. Intensifikasi MT tahun ini         :
            - Luas Areal Bimas Padi Sawah       =  -       ha  
            - Luas Areal Insus Padi Sawah       =  -       ha
            - Luas Non Intensifikasi            =  -       ha
            - Luas Areal Binmas Palawija        =  -       ha
            - Luas Non Intensifikasi            =  -       ha
         e. Jenis Tanaman Palawija              :
            - Jagung                            =     -   ha
            - Kacang Tanah                      =     -   ha
           - Ubi Jalar / Singkong         =     -   ha
            - Kacang Hijau                      =     -   ha
            - Sayur – sayuran                   = 233 ha
          f. Tanaman Buah – buahan              =   21      ha
    g. HKTI       :
            - Kelompok Tani         =  22 Group       = 1596 Anggota
            - Kontak Tani           =  22 Group       =    -      Anggota
            - P3A Mitra Cai         =   2 Group       =   80      Anggota
            - Kelompok Pendengar    =   - Group       =    -      Anggota
            - Siaran Pedesaan       =   - Group       =    -      Anggota

V.    Sarana Perhubungan / Transportasi, Media dan Hiburan
1. Kendaraan Angkutan   :
          a. BUS                                      =    2            unit
          b. Mini BUS                                 =    18           unit
          c. Truck                                    =    17           unit
          d. Pick Up                                  =    12           unit
          f. Delman                                   =    15           unit
          h. Becak                                    =   95      unit

2. Kendaraan Non Angkutan     :
    a. Roda Empat :          
                  - Sedan                            =       29  unit
                  - Jeep                              =         5 unit
                  - Mini BUS                          =     105   unit


          b. Roda Dua :
            - Sepeda Motor                            =    3446   unit
3. Media Masa                 :
          a. Elektronik :
            - Pesawat Telepon                         = 1785      unit
            - Radio Telekomunikasi                    =       5   unit
            - Pesawat Televisi                        = 7780      unit
            - Pesawat Radio / Kaset                   = 3551      unit
    b. Cetak            :
-     Jenis Surat Kabar/Koran yang beredar : Kompas, Satelit News, dll.
-          Jenis Surat Tabloid yang beredar : Bola, Cek and Ricek dll.
-          Jenis Surat Majalah yang beredar : Kartini, HAI, Misteri dll.

VIII. Sarana Perhubungan / Transportasi, Media dan Hiburan
      
           1. Jalan     :
        Panjang Jalan yang berada di wilayah Kecamatan Sepatan sepanjang    262,5  KM, dengan Klasifikasi :
      a. Berdasarkan Status   :
        - Jalan Negara                           =   -     Km
        - Jalan Provinsi                         =  -      Km
        - Jalan Kabupaten                        =  6 Km
        - Jalan Desa                             = 16 Km
        - Jalan Tanah                            =   8       Km
        - Jalan Perkebunan                       =   -     Km
      b. Berdasarkan Kondisi fisik  :
        - Jalan Hotmix / Beton                   =  40       Km
        - Jalan Aspal Biasa                      = 135 Km
        - Jalan Perkerasan                       =   35      Km
        - Jalan Tanah                            =   22      Km

2.  Jembatan
- Jembatan Besi                              =    -      Km
- Jembatan Kayu                              =    -      Km
- Jembatan Beton                             =   0,5     Km

3.  Sungai / Kali
a.   Sungai yang mengalir di Kecamatan Sepatan terdiri dari 2  Sungai dengan panjang saluran 11 Km, yg dapat mengairi sawah seluas 1,112 Ha.



4.  Irigasi
a. Pengairan Teknis sepanjang                =     11    Km
b. Pengairan setengah teknis                 =     35    Km
c. Pengairan Pedesaan                        =     12    Km
5.  Bendungan Air Waduk
a. Waduk                                     =     -     buah
b. Mata Air                                  =     -     buah
c. Cek Dam                                   =     -     buah

IX.     Olah Raga, Kesehatan dan Kebudayaan

1.  Olah Raga
a. Jenis Olah Raga yang berkembang dimasyarakat    :
     - Sepak Bola                             =     8     Club
     - Bola Volley                            =     8     Club
     - Bulu Tangkis                           =     32    Club
     - Tenis Meja                             =     16    Club
     - Basket                                 =     1     Club
     - Pencak Silat                           =     1     Club
     - Karate                                 =     1     Club
     - Taekwondo                              =     1     Club

2.  Kesenian
a. Band                                      =     25    Group
b. Gendang Pencak                            =       1   Group
c. Orkes Melayu                              =       5   Group
d. Qasidah                                   =       8   Group
e. Wayang Golek                              =       -   Group

3.  Kepemudaan
a. KNPI                                      =     25      Orang    
b. Pemuda Pancasila                          =     1        Orang
c. Remaja Masjid                             =     50      Orang
d. Pramuka     :
     - Pembina                                =     8        Orang
     - Pramuka Penggalang                     =     58      Orang    
     - Pramuka Pendega                        =     68      Orang    

X.       Keamanan dan Ketertiban
            1. Hansip
                a. Jumlah Anggota Hansip        :
              - Inti Aktif                             =     16    Anggota
              - Cadangan Inti                          =     8     Anggota
              - Hansip                                 =     188   Anggota
            2.  Jumlah Tenaga Polri                   =     43    Anggota
            3.  Pos Keamanan                          =     32    Anggota
4.  Jumlah Kriminalitas
-    Pencurian                                =     -     kasus
-    Pembunuhan                               =     -     kasus
-    Perampokan                               =     -     kasus
-    Perkosaan                                =     -     kasus
-    Pelanggaran Narkoba / Obat terlarang     =     -     kasus

            5.  Bencana yang terjadi
                 a. Banjir                                  =     -     kali
                 b. Kebakaran                               =     -     kali
                 c. Tanah Longsor                           =     -    kali  
                 d. Gempa Bumi                              =     -     kali
                 e. Angin Topan                             =     -     kali
                 f. Petir yang menimbulkan korban jiwa      =     -     kali

XI.     Agama
        
           1.  Klasifikasi Penduduk berdasarkan banyaknya keyakinan hidup beragama
a.  Pemeluk agama islam                      =     21832 orang
b. Pemeluk agama Kristen                     =     150   orang
      c. Pemeluk agama Protestan                =     -     orang
      d. Pemeluk agama Budha                    =     179   orang
      e. Pemeluk agama Hindu                    =     -     orang
         
2.  Sarana Peribadatan
                a. Masjid                             =   44      Bangunan    
           b. Majlis Taklim                           = 100  Bangunan
           c. Mushola                                 =   55      Bangunan
     d. Pesantren                               =    51 Bangunan
     e. Gereja                                  =    -      Bangunan
     f.  Pura                                   =    -      Bangunan



3. Tokoh Ulama
     a. Ulama                                   =     45     orang
     b. Mubaligh                                =     8       orang
     c. Mubalighoh                              =     8       orang
5.  Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk (NTCR)
a. Nikah                                     =     1016  kali
b. Talak                                     =     -     kali
c. Cerai                                     =     -     kali
d. Rujuk                                     =     -     kali

6.  Zakat
a. Target Zakat Fitrah tahun lalu            = Rp. 73.000.000,-
    - Realisasi Pemasukan                    = Rp. 30.536.000,-
b. Target Zakat Fitrah tahun ini             = Rp. 73.000.000,-
    - Realisasi Pemasukan                    = Rp. –

7.  Haji
a.   Jumlah Penduduk yang telah melaksanakan Ibadah Haji tercatat
        = 729 Orang, terdiri dari :
        - Laki – laki                           =     414   orang
        - Perempuan                             =     315   orang
   b.  Jumlah Penduduk yang akan melaksanakan Ibadah Haji tahun ini
           tercatat   =  50 Orang, terdiri dari :
      - Laki – laki                             =     26    orang
      - Perempuan                               =     24    orang

LANDASAN OPERASIONAL

  1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang  Pokok  Kepegawaian ( Lembar  Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041 ) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembar  Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890 );
  2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten     ( Lembar Negara Tahun 2000 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Nomor  4010 );
  3. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. ( Lembar  Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389 );
  4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah             ( Lembar  Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437 ) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah menjadi Undang-undang ( Lembar  Negara Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4548 );
  5. Undang-undang Nomor  33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah ( Lembar  Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438 );
  6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota ( Lembar  Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737 ).
  7. Peratuaran Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah ( Lembar  Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4741 ).
  8. Peraturan Daerah Kabupaten Tangerang Nomor 01 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Tangerang (Lembar  Daerah Tahun 2008 Nomor  01, Tambahan Lembaran Daerah Nomor  0108 );
  9. Peraturan Daerah Kabupaten Tangerang Nomor 62 Tahun 2010 tanggal 21 Desember 2010 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Tangerang;
  10. Peraturan Bupati Tangerang Nomor 61 Tahun 2010 tanggal 21 Desember 2010 tentang Tugas Pokok dan Fungsi dan Tata laksana Kecamatan dilingkungan Kabupaten Tangerang.



TUJUAN DAN SASARAN

a.           Tujuan
Pembangunan sarana dan prasarana, bidang ekonomi, bidang aparatur, bidang keamanan dan ketertiban mempunyai tujuan sebagai berikut :
-       Mengoptimalkan pengendalian tata ruang untuk menjaga kelestarian lingkungan dan keseimbangan pemantapan potensi sumber daya alam dengan sumber daya buatan sehingga dapat dicapai tingkat kemakmuran yang lama;
-       Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana dalam menunjang pengembangan wilayah;
-       Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi lokal khususnya KUKM berbasis pada sumber daya alam dan sumber daya manusia yang produktif, maju dan mandiri, berdaya saing dan berkelanjutan;
-       Mewujudkan iklim usaha yang kondusif untuk mempertahankan investasi yang ada dan menarik investasi baru dalam rangka meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi;
-       Terwujudnya kesempatan kerja bagi masyarakat pencari kerja serta menciptakan hubungan industrial bagi terwujudnya perlindungan tenaga kerja;
-       Terwujudnya kemampuan Aparatur Pemerintah baik administratif maupun manajerial dalam pelaksanaan Otonomi Daerah, apalagi Kecamatan sebagai basis unit pelayanan terdepan yang didukung oleh fungsi Sekretaris Kecamatan;
-       Mengembangkan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat yang mengutamakan upaya pencegahan dan penangkalan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat secara dini dengan menumbuh kembangkan tanggung jawab dan peran serta masyarakat terhadap keamanan dan ketertiban lingkungan masing-masing dalam satu sistem secara swakarsa;
-       Mengupayakan peningkatan sarana dan prasarana untuk menunjang penyelenggaraan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat;

b.           Sasaran
Sasaran sarana dan prasarana, bidang ekonomi, bidang aparatur, bidang keamanan dan ketertiban mempunyai tujuan sebagai berikut :
-          Terkendalinya pemanfaatan ruang sesuai dengan peruntukannya
-          Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana wilayah serta fasos/fasum yang berkualitas
-          Meningkatnya pendapatan masyarakat
-          Meningkatnya KUKM yang memanfaatkan fasilitas kredit
-          Meningkatnya sarana dan prasarana pertanian dan peternakan
-          Meningkatnya jumlah industri rumah tangga, kecil dan menengah
-          Meningkatnya mutu produksi industri
-          Meningkatnya pemberdayaan masyarakat miskin disekitar industri
-          Meningkatnya promosi
-          Meningkatnya investasi
-          Meningkatnya kemampuan Aparatur Kecamatan baik administratif maupun manajerial dalam pelaksanaan Otonomi Daerah, apalagi Kecamatan sebagai basis unit pelayanan terdepan yang didukung oleh fungsi Sekretariat Kecamatan











ANALISIS LINGKUNGAN

  1. Analisis Lingkungan
Kondisi Eksternal Kecamatan Sepatan yang mungkin berupa peluang dan juga tantangan / ancaman adalah :
1.  Dekat dengan Bandara Internasional Soekarno – Hatta;
2.  Mempunyai letak yang cukup strategis berbatasan dengan Kota Tangerang dan merupakan pintu gerbang kawasan Tangerang bagian utara;
3.  Terdapat daerah saluran Sekunder Pisangan;
4.  Memiliki potensi pasar lokal yang cukup besar;
5.  Memiliki luas wilayah yang cukup;
6.  Banyaknya kendaraan angkutan umum;
7.  Memiliki sarana kesehatan yang memadai;
8.  Memiliki 8 Pemerintahan Desa dan Kelurahan;
9.  Memiliki BPP dan Kelompok Tani;
10.Memiliki unit pengelohan limbah cair.
  1. Strategi Pilihan
Berdasarkan analisis permasalah intern dan ekstern dapat dilihat beberapa permasalahan yang dapat dijadikan acuan dalam rencana strategis Kecamatan Sepatan, yaitu :
1.  Jumlah pengangguran yang relatif banyak
2.  Masih tingginya angka kematian
3.  Kurangnya sarana transportasi yang memadai
4.  Rendahnya kualitas pendidikan sebagian lapisan masyarakat
5.  Terdapat beberapa wilayah yang rawan banjir.
Dengan keadaan rencana strategis Pemerintah Kabupaten Tangerang, maka keadaan yang diinginkan adalah :
a.    Terserapnya pengangguran dan tersedianya lapangan kerja
b.    Tercapainya transportasi yang memadai
c.    Tercapainya peningkatan taraf hidup masyarakat
d.    Terwujudnya kualitas masyarakat yang berpendidikan
e.    Tercapainya daerah yang bebas banji
f.      
  1. Pembobotan Faktor Lingkungan Strategis

ALI
Bobot
Rating
Score
Ranking
Kekuatan (Strenght)
1.  Adanya Tupoksi yang memadai
2.  Memiliki potensi alam masih cukup
3.  Adanya Kelembagaan Desa
0,1
0,7

0,3
2
4

3
0,2
2,8

0,9
3
1

2

1



Kelemahan (Weakness)
1.  Banyaknya Pengangguran
2.  Masih tingginya angka kemiskinan
3.  Rendahnya kualitas penduduk
0,2
0,5

0,3
2
4

3
0,4
0,9

0,6
3
1

2

1




ALI
Bobot
Rating
Score
Ranking
Kekuatan (Strenght)
1.  Minat Investasi masih cukup tinggi
2.  Memiliki potensi alam
3.  Dekat dengan Bandara Internasional
0,6
0,2

0,2
5
2

2
2,6
0,4

0,1
1
2

2

1



Kelemahan (Weakness)
1.  Masyarakat yang apatis
2.  Banyaknya Tenaga Kerja pendatang
3.  Kerawanan Sosial
0,3
0,3

0,4
3
2

2
0,9
0,6

0,6
1
2

2

1




















BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan
      Berdasarkan Penyusunan skripsi ini, maka diambil kesimpulan:
a.  Pengelolaan administrasi kecamatan sepatan masih sangat tergolong baik, hanya saja memiliki keterbatasan dalam hal kelengkapan. Dan kelemahan yang ada adalah belum sempurnanya pelaksanaan administrasi sesuai dengan peraturan yang ada. Masih belum adanya aturan yang jelas dalam hal tata naskah dan surat menyurat sehingga masih cendrung berdasarkan pemikiran sendiri (masih meraba-raba).
b.  Tingkat kesadaran masyarakat terhadap pendidikan masih rendah hal ini disebabkan tingkat pendidikan orang tua yang masih rendah dan tingkat penghasilan orang tua yang masih dibawah standar sehingga hanya mencukupi kebutuhan sehari-hari.
5.2. Saran
a.       Dalam tertib administrasi, untuk itu perlunya pembinaan yang intensif oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang terhadap camat sepatan perangkat desanya. Sehingga perangkat desa dapat menjalankan fungsi, tugas dan peranannya masing-masing.
b.    Dalam bidang pendidikan, maka kegiatan yang perlu dilakukan antara lain penyuluhan akan pentingnya pendidikan, dengan menggunakan media elektronik maupun cetak atau dalam bidang kesenian daerah, memberikan contoh keluarga/perorangan yeng berhasil pendidikannya. Memberikan bantuan bea siswa dan lain-lain yang membantu keringanan dalam menempuh pendidikan serta memberikan dorongan moral maupun spiritual.
c. Dalam penggalian potensi untuk meningkatkan pendapatan kecamatan sepatan selain pajak yaitu antara lain : hasil usaha desa, hasil swadaya dan partisipasi, hasil gotong royong dan lain-lain pendapatan asli desa yang sah. Juga bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah, sumbangan dari pihak ketiga dan pinjaman desa.
d. Dalam penggalian potensi kecamatan sepatan diperlukan investor dari luar untuk menanamkan modalnya, dalam rangka meningkatkan pemasaran, karena produk yang dihasilkan dapat menguntungkan investor dilihat dari pemasaran yang tidak hanya di dalam negeri saja melainkan go-international dan perekonomian masyarakat kecamatan sepatan sendiri, Sehingga dapat menyerap banyak tenaga kerja.     











1 komentar:

Unknown mengatakan...

makasih,.,.dah kasih info ttg kecamatan sepatan